Selasa, 26 Agustus 2014

pengertian entitas, atribut, dan kardinalitas relasi



  • ENTITAS

Entitas memiliki peranan penting dalam sistem basis data ,karena jika tidak ada sekumpulan entitas sistem basis data tidak terbentuk. Karena Sistem Basis Data terbentuk dari satu data dan dijadikan satu kemudian dihubungkan agar menghasilkan informasi yang jelas,

Entitas merupakan sesuatu yang dapat digambarkan oleh data. Entitas dapat juga diartikan sebagai sebuah individu yang mewakili sesuatu yang nyata serta dapat dibedakan oleh sesuatu yang lain (Fathansyah, 1999).

memodelkan struktur data dan hubungan antar data dan mengimplementasikan basis data secara logika maupun secara fisik dengan DBMS (Database Management system)


Contoh :

Entitas dalam lingkungan Bank
– Nasabah
– Simpanan
– Hipotik
– Supplier
– Part
– Shipment



  • ATRIBUT

Pada dasarnya Atribut merupakan karakteristik dari Entity atau relationship, yang menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut. Atau merupakan nama-nama property dari sebuah kelas yang menjelaskan batasan nilainya dari property yang dimiliki oleh sebuah kelas tersebut.

Atribut terdiri dari beberapa jenis. Diantaranya adalah:

- Atribut Value:
Merupakan data aktualatauinformasi yang disimpanpadasuatuatribut di dalamsuatu entity atau relationship.

- Atribut Key
Merupakan atribut yang digunakan untuk menentukan suatu Entity secara unik dan berbeda.

- Atribut Simple
Merupakan Atribut yang hanya memiliki nilai tunggal.

- Atribut Multivalue
Merupkan Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instant Entity

- Atribut composite
Merupakan Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu.

- Atribut Derivatif
Merupakan suatu atribut yang berasal atau dihasilkan dari atribut yang lain


  
  • KARDINALITAS RELASI
Kardinalias relasi menggambarkan banyaknya jumlah maksimum entitas dapat ber-relasi dengan entitas pada himpunann entitas yang lain.

Terdapat beberapa relasi antar entitas antara lain:

-          One to one, yang hubungan satu kesatu.
 Contohnya : seorang dosen mengepalai satu jurusan.

-          One to many, yang hubungan satu ke banyak.
 Contohnya : seorang pelanggan membeli beberapa mobil.

-          Many to many, yang hubungan banyak ke banyak.
Contohnya : banyak mahasiswa mengambil banyak matakuliah.

2 komentar: